“Kebetulan saya sekarang sudah bersama Pak Sekdes dan Ketua BPD Desa Bangun. Kita akan berbicang-bincang mengenai awal mula tambak garam ini ada dan sampai saat ini masih terus dikembangkan?” Tanya Bang Jay

Sekretaris Desa Bangun La Lihu mengatakan motivasi awal dibentuknya kegiatan unit usaha tambak garam ini dilatarbelakangi oleh rasa yang kuat untuk menjadi desa mandiri dalam berusaha.

“Gagasan kami di desa seyogyanya itu membangun. Olehnya itu kita berusaha karena kita memiliki peluang lahan dan alhamdulillah Anggaran Dana Desa juga sangat membantu. Alhamdulilah sudah terbangun tinggal pengelolaannya kami akan serahkan ke Bumdes Desa Bangun.” ujarnya

Tambak garam yang dibangun atas inisiatif masyarakat Desa Bangun ini dibangun pada tahun 2021 hingga saat ini masih beroperasi dengan baik, dan yang menjadi kendala utama adalah bahan bakunya.

“Kelanjutan dari usaha ini kedepan adalah mengantisipasi kekurangan bahan baku, kita juga sudah pernah dikunjungi kabupaten oleh beberapa orang dari Dinas Perikanan dan Kelautan, sudah diantisipasi bahan bakunya kita tinggal kita meugurus izinya saja.”

La Ode Madi’u, Ketua BPD Desa Bangun menjelaskan aktivitas awal dari unit usaha ini sedang ditangani oleh perangkat desa, kemudian akan diberikan pada pengelola sesungguhnya yakni pihak Bumdes.

“Yang paling utama adalah bagaimana tambak garam ini menjadi higienis dan dapat dikonsumsi oleh khalayak ramai. Olehnya itu bantuan dari pemerinah sangat dibutuhkan untuk menunjang aktivitas tambak garam di desa Bagun ini.” ujarnya

Akhirnya La Liu dan La Madi’u mengharapkan dukungan dari semua pihak dalam hal ini pemertah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten untuk selalu memberikan ruang-ruang diskusi khususnya pada segi pemasaran.

“Harapan kami pembangunan saluran distribusi itu yang penting karena menyangkut bagaimana pemasaran produk unggulan garam Desa Bangun, yang pastinya bantuan pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten serta semua pihak untuk menopang tumbuh kembangnya tambak garam bangan maju.” Tutup Bang Jay. (timmedia#bangja)

By darampa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *